Memantapkan Langkah Bersama PT. FI dan YPMAK

Dalam memenuhi target pencapaian SDG’s di Indonesia, kabupaten Mimika termasuk daerah yang secara konsisten melakukan langkah-langkah yang terencana dan terukur rapi.  Hal ini terlihat dari tahapan yang telah dicapai sampai dengan akhir tahun 2021. Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika telah mengeluarkan kebijakan terkait pencapaian TPB/SDGs melalui SK Bupati No. 205/2021 serta melakukan kegiatan-kegiatan yang diamanatkan dalam kebijakan tersebut. Salah satu keluaran dari kegiatan tersebut adalah terbentuknya Tim Koordinasi Daerah Pencapaian TPB/SDGs dan tim Sekretariat TPB/SDGs yang membantu tim Koordinasi serta tersusunnya Rencana Aksi Daerah (RAD) Pencapaian TPB/SDGs Kabupaten Mimika periode 2020-2024. RAD ini juga merupakan kebijakan pembangunan Kabupaten Mimika yang dilembagakan menjadi salah satu dari Peraturan Bupati Mimika.

Kebijakan-kebijakan tersebut merupakan komitmen pembangunan jangka menengah dari Pemerintah Kabupaten Mimika yang baru akan berakhir pada tahun 2024. Dalam hal ini, Pemda juga terus berupaya memastikan kebijakan tersebut tetap terlaksana sampai dengan periode tersebut berakhir.

Maka untuk kepentingan itulah, agar kegiatan yang direncanakan pada tahun 2022 dapat berlangsung dengan efektif,  Sekretariat Tim Koordinasi Daerah Pelaksanaan TPB/SDGs Kabupaten Mimika tak hanya berdiam diri menunggu masukan. Dengan tetap mendapat asistensi dari Partnership-ID, sebuah rapat kerja digelar untuk memaparkan dan mendiskusikan rencana kerja dan anggaran yang mereka susun untuk tahun 2022, kepada para pelaku non-pemerintah, dalam hal ini dengan PT. Freeport Indonesia (PTFI) dan Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Komoro (YPMAK), pada tanggal 18 Januari 2022. Sebagaimana diketahui, kedua institusi ini telah menjadi mitra strategis kabupaten Mimika sejak awal program SDG’s digulirkan.

Harapan dari diskusi ini adalah adanya komitmen bersama untuk saling mendukung pelaksanaan kegiatan yang sudah direncanakan tersebut, sehingga jika terdapat kekurangan pada anggaran yang dimiliki oleh tim Sekretariat maka kekurangan tersebut dapat ditutup dengan kontribusi dalam bentuk natura (in-kind) dari pelaku non-pemerintah.

Jalannya Kegiatan

Tim Sekretariat TPB Kabupaten Mimika kemudian mengundang pimpinan perwakilan dari PTFI dan YPMAK untuk hadir pada rapat kerja yang diagendakan pada hari Selasa, 18 Januari 2022. Kegiatan Rapat Kerja ini dihadiri oleh sekitar 15 orang dengan rincian tim Sekretariat berjumlah 5 orang, perwakilan PTFI berjumlah 4 orang, perwakilan YPMK berjumlah 4 orang dan tim PID berjumlah 2 orang.

Pada kegiatan tersebut, tim Sekretariat TPB Kabupaten Mimika memaparkan Rencana Kerja dan Anggaran tahun 2022 dan menunjukkan kegiatan apa saja yang memerlukan dukungan dari pihak luar (dari PTFI dan YPMAK) dan dalam bentuk apa dukungan diharapkan.

Perwakilan dari PTFI dan YPMAK kemudian memberikan respon dan komentar atas permintaan tersebut pada diskusi setelah paparan. Pada akhirnya, rapat kemudian menghasilkan komitmen bersama atas rencana pelaksanaan kegiatan Tim Sekretariat TPB Kabupaten Mimika di tahun 2022. Hasil yang keluar memang sesuai dengan yang diharapkan dari kegiatan tersebut, yakni Rencana Kerja dan Anggaran Tim Sekretariat TPB/SDGs Kabupaten Mimika untuk tahun 2022 beserta komitmen dukungan yang disepakati oleh PTFI dan YPMAK.

Hasil diskusi dari raker tersebut membuahkan kerangka waktu pekerjaan bersama untuk memfinalkan RAD Kabupaten Mimika. Kami tampilkan disini sebagai bahan rujukan bagi pihak kabupaten mana pun di Indonesia yang ingin menyusun jadwal kerja terkait RAD yang disesuaikan dengan kondisi masing-masing daerah.

25 Januari 2022, Bappeda Kab Mimika akan mengirimkan draft RAD ke Seknas SDGs untuk direview.

31 Januari 2022, diharapkan sudah terdapat masukan dari Seknas SDGs.

14 Maret 2022, Bappeda Kab Mimika sudah menyelesaikan revisi draft berdasarkan masukan Seknas.

Minggu ke- 3 atau 4 Maret 2022, dilakukan konsultasi publik.

Minggu ke-2 April 2022, dokumen final RAD siap untuk di lay-out dan cetak.

Pada akhir April 2022, dokumen final RAD siap didistribusikan ke semua stakeholders.

Awal Mei 2022, konsultasi dan penyelarasan dengan Provinsi.

Penutup

Semua agenda kegiatan ini terselenggara dengan rapi dan sesuai target/sasaran salah satunya melalui program pendampingan yang dilakukan oleh Partnership-ID. Melalui pendekatan kemitraan yang sejak awal menjadi pola kerja P-ID, proses demi proses dilalui dengan sistematik dan terstruktur. Hasilnya adalah kerja berkualitas yang output nya dirasakan dengan baik dan profesional.

Jika pihak Anda tertarik untuk mendapatkan pendampingan dari P-ID terkait proses pelaksanaan SDG’s, Anda dapat menghubungi Teguh di 0821 8457 5050.

Tags: